Menyenangkan VS Menyakitkan

Posted on : 3 January 2017

Siapa yang mau sakit? Tidak ada. Siapa yang mau menderita? Pasti juga tidak ada yang mau. Namun ketika menjalani hidup, kita tidak bisa menolak ketika penderitaan atau kesedihan itu menghampiri hidup kita. Lalu, apa yang harus kita lakukan? Berteriak sekeras-kerasnya? Atau berlari sampai ke luar negeri? Apakah akan menyelesaikan masalah dan membuat kesedihan kita berubah menjadi kebahagiaan? Saya yakin tidak.

Sakit, penderitaan, kekecewaan, kesedihan adalah bagian dari “laku” hidup kita. Ada kalanya kita ada di atas, bahagia, senang. Namun tidak jarang kesedihan harus kita terima kedatangannya dengan tangan terbuka. Yang harus kita siapkan adalah hati kita, untuk bisa setiap saat menerima kedatangan si kecewa dan si sedih. Ketika mereka datang, pintu hati kita terbuka cukup lebar sehingga kita tetap bisa tersenyum dan semoga kesakitan hanya kita rasakan sesaat.  (DT)

This entry was posted in : Renungan
And tagged : , , , , ,

Leave a Reply